Darik : Qalbu Bertabir Kelabu

 

Qalbu Bertabir Kelabu

Oleh : Ambu Guru

 

Aduhai

 

Tidakkah merasa?

Tidakkah melihat?

 

Hatinya mati rasa

Pikirannya licik picik

Amarah senatiasa diumbar

 

Susah lihat orang senang

Senang lihat orang susah

 Senang melihat orang digunjing

Pun senang menggunjing orang

 

Astagfirullaah

 

Insyaflah kawan

Bukalah hatimu

 

Sibak tirai kelabu

Jangan kau tutupi qalbumu

Dengarlah kata suci hatimu

 

Apatah kita hidup selamanya?

Tak pernah terpikirkah ajalmu?

Mungkin esok kan menjemput

Sadarlah, sebelum tiba ajalmu.

 

Cipanas, 17 April 2021

 


Komentar

  1. Darik yang sangat dalam maknanya, Ambu. Koreksi sedikit pada bait terakhir larik kedua, seharusnya Tak terpikirkah ajalmu? Artinya kurang satu kata. Tabik.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oh iya ya, kah bersatu dg kata yg disambungnya. Makasih Mas..

      Hapus
  2. Balasan
    1. Ya Pak, nasehat untuk diri sendiri yg paling utama..

      Hapus
  3. Keren deriknya Ambu setiap isi deriknya luar biasa langsung buat buku saja Ambu

    mohon kritik dan saran tulisan saya di blog

    https://hernisbanah.blogspot.com/2021/04/queen-lebih-populer-dari-pada-king.html

    BalasHapus
  4. Semoga kita selalu berbaik sangka. Dan, dijauhkan dari dengkiya Ambu.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENAHAN GODAAN

Kata, Rasa, dan Rupa Kehidupan dalam Akrostik

SEPULUH HARI PERTAMA DI TAHUN BARU Dalam Akrostik